Profil Chamnan Dokmai Pelatih Voli dari Thailand

Biografi Profil Chamnan Dokmai Pelatih Voli asal ThailandChamnan Dokmai asal thailand adalah Pelatih tim putri Jakarta PGN Popsivo Polwan. Dia mengkritik sistem pertandingan di babak final four Proliga 2019. Menurut pelatih asal Thailand ini, sistem yang digunakan oleh Proliga sedikit merugikan timnya. Kritik tersebut dilontarkan Dokmai setelah tim besutannya mengalahkan Jakarta BNI 46 dengan skor mencolok 3-1 (25-23, 22-25, 27-25, 25-21) di GOR Joyoboyo, Kediri, Minggu (10/2) malam. Setelah menuntaskan final four di Kediri, Popsivo masih harus menghadapi final four di Malang. Mereka akan bertemu dengan salah satu tim kuat lainnya, yakni Jakarta Pertemina Energi. Ia mengincar kemenangan melawan Bandung Bank BJB Pakuan dan Jakarta BNI 46.

Pelatih Jakarta Mandiri Popsivo Polwan, Chamnan Dokmai, senang karena anak asuhnya mampu melewati ujian pertama yang berat dalam Proliga 2022. akarta Popsivo Polwan, yang merupakan juara bertahan, mengalahkan Jakarta Elektrik PLN dengan skor 3-2 (25-19, 13-25, 25-23, 20-25, 15-13) di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, Jumat. Namun, dia mengakui Elektrik PLN adalah yang sangat bagus. Dengan materi pemain muda, Elektrik PLN adalah tim yang sangat berbahaya. Dokmai juga berharap tim asuhannya akan lebih baik untuk laga berikutnya. 

Pelatih Jakarta Elektrik PLN, Risco Herlambang, mengakui kalau Popsivo tampil  baik di awal Proliga 2022. Akan tetapi, Risco merasa puas dengan materi pemain muda bisa mengimbangi Popsivo. Kurang maksimalnya pemain asing Odina Zayniddinovna banyak berpengaruh pada tim Elektrik PLN. Dalam laga itu, Popsivo mengawali set pertama dengan kemenangan dengan skor 25-19. Namun, pada set kedua tim besutan pelatih asal Thailand Chamnan Dokmai, gagal mengungguli PLN dan kalah 13-25. 

Pertarungan makin seru pada set ketiga di mana angka kedua tim saling susul dan akhirnya dimenangkan Popsivo 25-23. Set keempat kembali dimenangkan Elektrik PLN dengan skor 25-20. Di penghujung set kelima servis pemain senior Popsivo, Eva Sri Susilowati, gagal diterima pemain Jakarta Elektrik PLN. Service ace itu membuat Popsivo unggul 15-13, sekaligus menutup pertandingan pembuka Proliga 2022.