Nama Jordi Amat belakangan menjadi buah bibir. Itu setelah Amat mengungkapkan keinginan membela timnas Indonesia di Piala AFF 2021. Keinginan Amat terungkap setelah dirinya diwawancara Goal Indonesia. Amat mengaku ingin membawa pengalamannya 12 tahun merumput di Eropa jika diizinkan membela tim Garuda. Amat saat ini membela klub Belgia, Eupen.
Menurut situs transfermarkt, Amat merupakan jebolan akademi Espanyol. Setelah naik ke tim senior, Amat sempat merumput bersama Rayo Vallecano (2012/13) dengan status pinjaman. Pada 2013, Amat hijrah ke Inggris untuk membela Swansea City. Bersama The Swans, Amat tampil 52 kali hingga 2018.
Amat ternyata memiliki darah Indonesia dari sang nenek yang berasal dari Makassar, Sulawesi Selatan. Jordi Amat menjadi salah satu pemain keturunan yang belum lama ini buka-bukaan tentang darah Indonesia yang mengalir di dirinya dan keinginannya membela Timnas Merah Putih. Pemain yang kini tercatat membela KAS Eupen di Jupiler Pro League atau kasta tertinggi Belgia ini mengaku memiliki darah Indonesia dari sang nenek seperti yang dikutip dari wawancara eksklusif Goal Indonesia. “Nenek saya dilahirkan di Makassar, Sulawesi dan merupakan sosok penting yang mendukung saya dalam karier sepak bola selama ini,” tutur Jordi Amat.
“Ibu dari nenek saya berasal dari Siau, dan ayahnya yang tak lain moyang saya adalah M.D Kansil berasal dari Banda Neira, Maluku,” lanjutnya. M.D Kansil atau Manalang Doelag Kansil bukanlah nama asing bagi orang Sulawesi. Sebab ia dulunya merupakan Raja di Kerajaan Siau (kerajaan yang terletak di Sulawesi Utara) periode 1895 hingga 1908. “Semenjak kecil, nenek saya sering menceritakan kepada saya tentang moyang saya yang merupakan Raja Siau ke-17 dan kisah-kisah tersebut telah membangunkan lagi naluri ingin tahu saya tentang Indonesia,” ucap Jordi Amat.
Meski memiliki darah Indonesia, Jordi Amat tak pernah merasakan kehangatan dan iklim tropis di Tanah Air. Ia lahir Catalunya, Barcelona dengan nama lengkap Jordi Amat Maas pada 21 Maret 1992 silam.