Giovanni Vincenzo Infantino yang lahir 23 Maret 1970 di Swiss dan juga berkewarganegaraan Italia adalah Presiden FIFA yang mulai menjabat 26 Februari 2016 setelah menang dalam pemilihan presiden FIFA pada Kongres Luar Biasa FIFA di Zürich Swiss. Dia adalah penggemar Klub Sepakbola Inter Milan.
Gianni Infantino adalah putra dari orang tua imigran Italia dari Calabria dan Lombardy. Infantino menikah dengan Leena Al Ashqar dari Lebanon, pasangan ini memiliki 4 anak yaitu Alessia, Sabrina, Shanïa Serena dan Dhalia Nora.
Pria berkepala plontos lulusan Ilmu Hukum dari Universitas Fribourg ini fasih berbahasa Italia, Spanyol, Prancis, dan Jerman. Infantino juga berbicara bahasa Inggris, Portugis, dan Arab. Dia merupakan penggemar klub sepakbola Italia yaitu Inter Milan.
Masa jabatan Giovanni Infantino harusnya berakhir pada 2019, namun dia menang dalam Kongres dan kembali menjabat. Infantino kembali terpilih sebagai Presiden FIFA pada kongres yang digelar bulan Maret tahun 2023 di Rwanda.
Semasa jabatannya, Infantino bersama pengurus FIFA lainnya termasuk Arsene Wenger berencana untuk membentuk kembali sepak bola internasional dengan mengubah turnamen Piala Dunia menjadi setiap dua tahun sekali.
Sementara itu, Presiden UEFA yang terpilih pada 14 September 2016 yaitu Aleksander Ceferin asal Slovenia justru dia menyuarakan penentangannya, sementara liga-liga besar pun belum diselidiki dan diyakinkan mengenai rencana tersebut.
Presiden FIFA Gianni Infantino, pernah terlibat dua momen besar di persepak bolaan Indonesia dalam setahun terakhir ini. Kedua momen tersebut sayangnya tidak meninggalkan kesan manis bagi para pencinta sepak bola tanah air ini.
Infantino sempat menginjakkan kaki di Indonesia pada 18/10/2022, dua pekan setelah Tragedi Kanjuruhan. Kunjungan itu mendapat sorotan yang tajam karena dia melakukan fun football dengan pengurus PSSI di tengah situasi duka Tragedi Kanjuruhan.
Hubungan Infantino dan Indonesia terlihat cukup mesra. Bahkan, FIFA dilaporkan akan mengucurkan dana untuk membantu PSSI membangun training camp untuk Timnas Indonesia di Ibu Kota Nusantara lewat program FIFA Forward.
Selain itu, FIFA juga punya komitmen membantu pemulihan transformasi sepak bola Indonesia selepas Tragedi Kanjuruhan. Namun kini dia sebagai Presiden FIFA kembali jadi sorotan terkait pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Demikian sekelumit profil Giovanni Vincenzo Infantino, Presiden FIFA yang tengah jadi sorotan di dunia persepak bolaan Indonesia. Terima kasih.