Pada tahun 2016 Leerdam menjadi juara dunia di World Junior Speed Skating Championships 2017 yang digelar di Gelanggang Es Helsinki. Pada awal November 2018, Leerdam lolos untuk empat kompetisi Piala Dunia pertama. Pada Kejuaraan Dunia 2020, dia memecahkan rekor nasional dalam 1000 meter dan juga merebut gelar juara dunia. Dia juga menjadi juara dunia dalam sprint tim untuk kedua kalinya. Leerdam hadir pada Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 yang resmi dibuka pada 4 Februari 2022. Dia berkompetisi di nomor 500m dan 1000m putri. Leerdam pun menjadi atlet favorit untuk memenangkan medali di Olimpiade Beijing 2022.
Chloe Kim - Jika sekilas membaca nama atlet yang satu ini, mungkin akan terbesit pikiran ia merupakan bidadari musim dingin Korea seperti Kim Yuna. Akan tetapi, Chloe Kim pada kenyatannya adalah wakil Amerika Serikat. Meski memiliki orang tua yang berasal dari Korea Selatan, wanita berusia 21 tahun ini lahir dan besar di California. Sempat berlatih di Swiss, Chloe Kim bergabung dengan tim snowboarding AS pada 2013 lalu.
Mikaela Shriffin - Atlet alpine skiing yang mewakili AS. Di usianya yang kini sudah menginjak 26 tahun, Mikaela Shriffin sudah mencicipi manisnya meraih medali olimpiade musim dingin. Ia berhasil menggondol emas di Olimpiade Sochi (2014) dan Pyeongchang (2018). Pada edisi 2014, ia bahkan meraih predikat skater termuda yang berhasil meraih medali emas sepanjang masa untuk kategori slalom. Saat itu, usianya masih 18 tahun 345 hari.
Julia Taubitz - Selanjutnya ada atlet cantik yang menekuni olahraga luge yang identik dengan papan luncur. Wakil Jerman yang sudah langganan memenangkan kejuaraan Eropa dan dunia. Ia pertama kali terjun ke olahraga luge pada usia tujuh tahun lantaran mengikuti jejak sang kakak. Di Olimpiade Beijing 2022 ia pun mengaku berhasrat keras agar bisa memenangkan medali.
Suzanne Schulting - Berkompetisi di short track speed skating. Usianya 24 tahun dan mewakili Belanda, pernah tampil di Youth Olympic Games 2012 di Innsbruck, Austria. Saat itu, ia finis di urutan keepat untuk nomor 500m putri. Ia mengawali kisahnya dengan speed skating karena terbiasa bermain dan meluncur di kanal dekat rumahnya yang membeku setiap musim dingin.